Rabu, 12 Mei 2010

Cinta Binatang Jalang

Pertemuan memang awal persahabatan
Perkenalan antara Adam dan Hawa
Antara keinginan dan keengganan
Cinta dan nafsu memburu sasarannya

Pedang cinta ditebaskan
Pedang nafsu ditusukkan
Darah-darah kental membias
Dalam kepedihan
Dalam kesedihan
Tercampur di sela-sela keganasan
Binatang jalang yang terbuang
Dari sarang

Senin, 10 Mei 2010

GENERASI BSA GENERASI FALS


Kau jurusan terindah
Yang selalu kuidamkan
Kau adalah BSA
Adalah BSA

Semoga kutemukan apa yang kucari
Yang tak kudapatkan di jurusan lain

Ingat dengan salah satu lagu Iwan Fals yang mirip seperti lirik lagu di atas? Catatan ini merupakan kenostalgiaan dan kerinduan penulis terhadap teman-teman perjuangan sejurusan yang ada di Universitas Negeri Hidayatullah angkatan 2001.
            Awal September adalah awal yang indah bagi generasi-generasi mahasiswa, baik mahasiswa negeri maupun swasta, wa khushushan li qismi al-lughah al-arabiyyah alias BSA UIN Syarif Hidayatullah. Betapa tidak, dengan semangat 45, mereka (mahasiswa BSA) kompak mengikuti Propesa jurusan, sebuah program yang mengenalkan jurusan pendidikan kepada mahasiswa baru, di Gedung 3 Fakultas Adab dan Humaniora.
            Ada hal-hal yang terjadi di luar dugaan. Mereka yang dua hari sebelumnya terlihat capek karena mengikuti Program Pengenalan Kampus dan Fakultas, larut dalam suasana keakraban antara para seniornya (panitia) dengan para junior. Dan saya pun semakin kagum tatkala suara merdu mereka terdengar memecahkan kelelahan dan kebosanan mereka. Lagu mars BSA pun mengudara dari lantai 6 Gedung Fakultas Adab dan Humaniora.
            Lirik lagu yang dipermak dari Album With Colaboration-nya Iwan Fals itu memang agak terkesan dadakan karena hal itu merupakan spontanitas Presiden Jurusan BSA, Muhammad “Gholay” Ali, yang senang dan kagum atas antusias generasi BSA. Mereka pun tak kalah kritisnya saat mlontarkan pertanyaan-pertanyaan dengan bahasa Arab dalam sesi Perkenalan BEMJ dan Dialog Jurusan bersama Kepala Jurusan tercinta, Drs. Nawawi, MA.
            Melirik pada lagu di atas memang terkesan agak egois dan sombong. Walaupun lagu tersebut akhirnya mengangkat nama baik BSA saat perlombaan yel-yel jurusan dalam Propesa Fakultas tahun 2003. BSA pun berhasil membuktikan bahwa BSA memang jurusan terindah. Jurusan yang selalu diidamkan. Dan ada kesan pula bahwa tiada sesuatu pun yang bisa didapat dan diraih selain di BSA.
            Lalu, apakah di masa mendatang Generasi BSA akan menjadi Generasi Fals (generasi tong kosong) atau akan menjadi Generasi Fals, generasi yang memang eksistensinya patut diacungi empat jempol sekaligus?
            Maka, pada akhirnya, kita pun melantunkan lagu Ebiet G. Ade... Coba kita tanyakan pada rumput yang bergoyang.

NB:
Kerinduan akan kenangan suka dan duka selama 4 tahun di BSA sungguh tak akan terlupakan. Thanx all my best friends. I love U all. God bless us.

Selasa, 20 April 2010

YANG KURINDU


Rindu
Yang kurasa saat ini
Rindu
Yang ada dalam jiwa
Rindu
Yang bisa membuatku sesal
Saat kuingat
                        DIA
                                   
Ciawi, 280906

DINGIN


Malam memang terasa dingin
Dan jiwaku
Hatiku
Pun terasa dingin
Kaku
Tak bisa merasa

Segelas kopi
                        Dingin
Berbatang-batang rokok
                        Dingin
Semuanya terasa
                        Dingin

                Ciawi, 280906

BIDADARI MALAM


Kau adalah belahan jiwaku
Kau adalah pujaanku

Saat mentari bersinar
Saat purnama berlabuh

Kuingin dikau tersenyum
Oh bidadari malam

Kuingin dikau bahagia
Oh bidadari malam

Senin, 19 April 2010

BUM!!!


Bersamamu kulihat pelangi
Bersamamu kulihat bintang
Bersamamu kulihat rembulan

Bukan hanya itu

Bersamamu kulihat panas
Bersamamu kulihat darah
Bersamamu kulihat benci

Benci untuk mencinta
Benci untuk sayang

Bukan hanya itu

Kubenci kau dengannya

KAU



Kau bagaikan burung kecil

yang terbang dan hinggap sesukamu


Kau bagaikan angin

yang berhembus tak menentu


Maka bagiku

Cukuplah kubiarkan kau terbang

Cukuplah kurasakan senyummu

Cukuplah kurasakan pedihnya

hembusan angin

Jumat, 16 April 2010

AKU MASIH BISA BERDIRI



Bukan maksud Aku ingin menerkam rembulan yang tersenyum
Tapi Aku ingin merasakan senyumannya lebih dekat

Bukan maksud Aku ingin menggenggam bintang yang berkelip
Tapi Aku ingin kerlipnya menerangi kegelapan mata hati ini

Bukan maksud Aku ingin mengubah warna pelangi
Tapi Aku ingin mewarnai jiwa dan rasa ini

Biarlah senyumnya tak bisa kurasakan
Biarlah kerlipnya tak jadi penerang
Biarlah warnanya tak dapat meresap

Di sini Aku tetap berdiri tegar
Di atas kegelisahan Aku masih menatap langit
Membalas senyuman rembulan-rembulan
Mengedip pada bintang-bintang
Menatap indahnya pelangi-pelangi

Selama Aku masih bisa berdiri

                                                                Ciawi, 04:29. 080906

AKU





Aku adalah pemimpi

Kaulah mimpi indahku

Aku adalah pejuang
Kaulah penyemangatku

Aku adalah pengembara
Kaulah yang kucari

Aku adalah pecinta
Kaulah yang kucinta

Aku adalah penyayang
Kaulah yang kusayang

Aku adalah Aku
Dan kaulah bagian Aku

Jumat, 12 Maret 2010

K

kata
kotak
kata
katak
kata
otak
bukan kata kotak
kotakkatik kata
bukan kotakkatik katak

dimanakah kata?
bukankah kotak?
apakah katak
dikotakkatik?
taktik kotakkatik kata katak
Ciawi, 06.12
Jumat, 210706

BROMO

BROMO
KAWAH BROMO